Minggu, 13 November 2011

TES calon warga psht blitar 2011



















Tes calon warga merupakan syarat wajib yg harus dilalui bagi sisawa SH Terate  tingkat putih (tingkatan sabut , polos/hitam, jambon/pink, hijau dan putih kecil ) untuk menjadi Pelatih / pendekar tingkat I (warga I/este trap I) sebelum diwisuda para Calon warga (sebutan siswa SH Terate tingkat putih akhir) harus mengikuti serangkaian tahap2 seleksi, seperti tes Fisik, tes MATERI (gerakan pencak silat )tes pengetahuan organisasi hingga tes mental kerohanian yang meliputi ( Tentang ajaran SH Terate (ke SH an), ke dewasaan, keberanian, hingga tes kerohanian)serta harus bisa melengkapi tes adaministrasi (UMUR Min 15+ tahun,photo, piagam kelulusan ujian kenaikan tingkat (polos , jambon , hijau n putih )serta pembayaran), . setiap siswa harus lulus materi tiap2 item tes sebgai syarat rekomendasi mereka untuk kemudian di Sahkan (istilah untuk WISUDA dlam SH Terate) menjadi pendekar tingkat I. bila di salah satu tahap tes mereka ada yang tidak lulus maka akan di pending pada pengesahan tahun berikutnya yaitu pada bulan Assyuro (karena pengesahan SH Terate selama ini hanya dilakukan pada bulan tersebut). serangkaian kegiatan tes yang panjang dan berat tersebut  sebetulnya membuktikan bahwasanya SH Terate tidaklah semata mata asal2an dalam merekut anggota tidap seperti halnya di perguruan lain ( 4 bulan bisa menjadi warga, sekedar membayar admistrasi  tanpa ada latihan gerak n kerokhanian dll) , hal tersebut seharusnya dapat membuktikan kepada masyarakat bahwa selain Kwantitas yg besar SH Terate juga mengadakan seleksi penerimaan anggota baru dalam menjaga Kwalitas baik fisik maupun mental pesilatnya. kadang2 selama ini masyarakat hanya memandang sebelah mata, mereka hanya melihat kejelekan / aib yang ada dilapangan seperti halnya tawuran antar perguruan yg ada di bojonegoro hari minggu tanggal 13 november 2011, bila masyarakat / media bisa mendalami akar permasalahan yang terjadi sebetulnya tindakan SH Terate tidaklah begitu salah, karena ulah tersebut kadang2 di picu karena adanya kecemburuan oleh perguruan lain terhadap SH Terate, mereka akhirnya berusaha berbuat caos/kasus yang melibatkan SH Terate, karena dalam ajaran SH terate pun tidaklah dibenarkan menyerang lawan terlebih dahulu apalagi lawan dalam keadaan tak berdaya. adanya oktum penyulut konflik yang disinyalir menimbulkan tawuran tersebut , karena dalam ajaran SH Terate pun telah di ajarkan bahwasanya dalam hal prinsip "musuh jangan dicari kalau musuh tidak lari sekali dihadapi sampai titik pati". semoga hal ini dapat menjadikan pelajaran bagi SH Terate khususnya dan masyarakat pada umumnya. imam s

Jumat, 11 November 2011

PORNAS 2011 PSHT JUARA UMUM PERGURUAN SILAT



















selamat atas prestasinya, PSHT mraih juara umum I pornas 2011, dgn mendapatkan 5 emas, 2 perak n 4 perunggu, juara umum II, TAPAK SUCI  dgn 4 EMAS 2 PERAK /2 PERUNGGU juara umum  ,III SMI 3 emas 3 perak 2 perunggu, dari 12 atlit yang di turunkan PSHT berhasil mendapatkan 11 medali.... sungguh prestasi yang luar biasa... kembangkan n kibarkan terus panji2 PSHT di Jagad Raya ini... Bravo PSHT

Kamis, 10 November 2011

“SMAN 2 KOTA BLITAR BERHASIL MENJADI JUARA UMUM DAN MEMBOYONG PIALA BERGILIR BUPATI NGAWI “









Berbekal tekad dan semangat yang kuat untuk maju, anak-anak ekstrakurikuler pencak silat SMAN 2 Kota Blitar akhirnya membuahkan hasil. Walau mereka rata-rata masih baru dalam menapaki latihan pencak silat namun semangat mereka tak kalah dengan para senior-seniornya, hal itu terbukti ketika mereka berangkat mengikuti kejuaraan pencak silat antar pelajar se Jawa Timur “ SMADA CUP V” memperebutkan piala bergilir Bupati Ngawi.
Kegiatan yang digelar tanggal 27-30 Mei 2010 oleh SMAN 2 Ngawi itu cukup meriah, berbagai kota/ kabupaten di wilayah jawa timur pun tak mau melewatkan kesempatan itu, contohnya seperti magetan yang mengirimkan atlit sebanyak-banyaknya. Ponorogo, pacitan, bojonegoro, pasuruan, kediri, madiun dan banyak lagi yang lain. Rival paling berat tim SMADA Blitar adalah dari kabupaten Magetan, selain jumlah pesertanya banyak , kualitas pesilat-pesilatnya juga terbukti cukup handal, bahkan beberapa pesilat SMAN 2 Blitar pun banyak yang harus mengakui keunggulan pesilat magetan ketika bertemu dalam babak penyisihan,
“Menang bukanlah tujuan yang utama , tetapi pengalamn dan tetap membawa nama baik SMAN 2 Blitar itulah yang harus di utamakan” pesan Bapak Damanhuri ( kepala SMAN 2 Blitar) ketika akan memberangkatkan Tim pencak silat SMAN 2 Blitar Ke Ngawi. “Puji syukur Alkhamdulillah amanah itu bisa kami jaga, banyak palajaran berharga yang bisa kami petik ketika kami berada disana, dan sekaligus bisa mengharumkan nama SMAN 2 Blitar di tingkat Jawa Timur dengan membawa pulang piala bergilir Bupati Ngawi” ungkap salah satu pesilat peraih emas (nurus sa’adah ) SMAN 2 Blitar.
Dalam kesempatan ini tak lupa tim Pencak silat SMADA Blitar mengucapkan banyak terima kasih kepada Pelatih, Ms Eko Sebagai Pembina ekstra dan juga pihak sekolah, atas izinya ,dukungan dan do’a nya sehingga dalam kegiatan kami mulai dari berangkat hingga pulang kembali masih diberikan kesehatan dan keselamatan yang akhirnya bisa membawa kami memperoleh hasil yang maksimal. Dan juga kepada panitia penyelenggara ( SMAN 2 NGAWI) atas sambutanya, fasilitasnya dan tak pernah letih memberikan pelayanan selama TIM SMAN 2 Kota Blitar berada disana
Semoga kedepanya Ekstra Pencak Silat SMAN 2 Kota Blitar semakin jaya kekal abadi selama-lamanya. Aminnnn

O2SN JATIM 2011

KEMBALI LAGI PSHT Cabang Blitar menorehkan prestasinya di tingkat jawa timur.... pada O2SN JAWA TIMUR 2011 Yang bertempat di asrama haji sukolilo surabaya jawa timur . Atlit PSHT BLITAR dari rayon SMAN 2 Kota Blitar (mewakili kota blitar) yang bernama M FAUZI dan dari SMAN TALUN (mewakili Kabupaten Blitar ) WAELMI ERTIANA berhasil mendapatkan medali . M FAUZI yang turun di kelas B PA berhasil mendapat Perunggu dan WAELMI yang turun di kelas B PUTRI berhasil mendapat kan emas setelah mengalahkan pesilat NUR HARIAS dari jombang di partai final dan pesilat Perisai diri dari Kab Pasuruan di semi final. semoga prestasi ini dapat merangsang atlit2 psht blitar agar mau dan berusaha mencapai prestasi yang lebih tinggi lagi